Multinewsmagazine.com – Wali Kota Depok, Mohammad Idris membuka acara Klarifikasi Lapangan Lomba Posyandu Juara tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) tahun 2023 di Posyandu Seruni RW 14, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kamis (03/08/2023).
Dalam kesempatan itu, dirinya didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Elly Farida dan sejumlah pihak terkait di Depok, menerima kedatangan Tim Rechecking Lomba Posyandu Juara Jabar ke Kota Depok.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris menuturkan, ada sebuah kata-kata mutiara yang dapat menjadi motivasi bagi semua pihak.
“Bagi saya prestasi dalam kinerja itu harus, tapi menjadi juara itu bonus, jadi prestasi itu harus, kalau juara bonus,” kata Kiai Idris, sapaan akrab Wali Kota Depok, di sela-sela kegiatan tersebut.
Lewat Klarifikasi Lapangan Lomba Posyandu Juara tingkat Jabar ini, diharapkan mempunyai nilai strategis untuk masa depan Kota Depok.
“Tentu mempunyai misi di antaranya misi kelima adalah menjadikan kota kita ini Depok yang sehat, aman, tertib dan nyaman,” ujarnya.
“Pokjanal Posyandu dari tingkat kota, kecamatan, kelurahan, yang tingkat kelurahan ini mengayomi posyandu-posyandu yang ada di kelurahan, nah Posyandu Seruni ini terpilih dari 1.055 posyandu yang ada di Kota Depok,” jelas Kiai Idris.
“Posyandu Mandirinya sudah 989 dari 1.055, Posyandu Purnamanya 62, Posyandu Madyanya ada 4, Posyandu Pratama tidak ada,” ujarnya.
“Jadi luar biasa posyandu yang ada di Kota Depok, terima kasih kader-kadernya, dan yang sekarang dinilai adalah Posyandu Seruni, tentunya membuat kami Pemerintah Kota (Pemkot) Depok semakin semangat untuk kita memajukan, meningkatkan kualitas posyandu,” ungkapnya.
Perlu diketahui, ada 14.211 kader posyandu yang tersebar di Kota Depok, yang sudah terlatih berjumlah 10 ribuan atau 73,1 persen.
“Posyandu ini sebagai barisan terdepan dalam kesehatan di masyarakat, yang mempunyai program unggulan,” imbuhnya.
“Kita selalu kolaborasi dengan dinas-dinas yang lain, misalnya gerak cepat agar akselerasi menyelesaikan kepemilikan KIA bagi anak-anak kita, sekarang hampir 70 persen untuk kepemilikan KIA Kota Depok yang terus akan kita tingkatkan,” tuturnya.
“Tentunya kerja sama, berkolaborasi dengan stakeholder terkait dengan pembinaan pendidikan anak-anak kita misalnya, tempat-tempat bermain anak itu minimal mendapat diskon,” bebernya.
Selain itu, sambung Kiai Idris, Pemkot Depok terus berkomitmen untuk menyelesaikan kepemilikan tanah posyandu.
“Tahun ini ada 100 posyandu yang kita membeli atau membebaskan lahan agar bisa dimiliki oleh posyandu tersebut dari APBD kita,” tandasnya.