Multinewsmagazine.com – Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok sedang menunggu proses lelang untuk rehabilitasi dua gedung sekolah. Anggaran ini bersumber dari Belanja Tidak Terduga (BTT) tahap II.
Kepala Disrumkim Kota Depok Dadan Rustandi mengatakan, untuk BTT Tahap I saat ini sudah masuk proses pekerjaan. Untuk BTT Tahap II, masih menunggu lelang.
“Saat ini masuk proses pengadaan di Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ). Minggu ini tayang lelang dengan jangka waktu 1-1,5 bulan. Insyaallah sudah bisa berkontrak di akhir Oktober,” ujarnya, Selasa (24/09/24).
Dikatakannya, jika kontrak sudah terbit, maka Disrumkim punya waktu dua bulan atau 60 hari kalender pekerjaan. Untuk itu, pihaknya akan mengoptimalkan waktu tersebut.
“Karena pergeseran anggaran baru selesai di bulan Juli, maka mempengaruhi proses pengadaan juga. Kami perlu menyusun Detail Enginering Design (DED) terlebih dahulu,” terangnya.
Sementara itu, Koordinator Rehabilitasi Gedung Pemerintahan Disrumkim Kota Depok Puspita Dewi Mahardani mengatakan, rehabilitasi dua gedung sekolah yang dimaksud ialah Sekolah Dasar Negeri (SDN) Beji 6 dengan pagu Rp542 juta dan SDN Cilodong 2 dengan pagu Rp361 juta.
“Untuk SDN Beji 6 kami akan ganti atap sekitar 7-8 ruang kelas dan guru. Saat ini kondisi rangka atap, masih kayu, kita ganti baja ringan. Penutup atap juga kami ganti dengan material bitumen. Ada juga pekerjaan plafond dan perbaikan instalasi listrik,” terangnya.
Kemudian, lanjut Pipit panggilan akrabnya, untuk SDN Cilodong 2, lingkup pekerjaan meliputi penggantian atap pada dua ruang kelas, penggantian plafond dengan gypsum dan grc serta penggantian kusen jendela dan pintu,” tutupnya.