Oknum Warga Pekapuran Lakukan Pengusiran Terhadap Kader PKS yang Sedang Kampanye Door To Door Pasangan Imam-Ririn, Bawaslu Depok Diminta Bertindak Tegas 

Oknum Warga Pekapuran Lakukan Pengusiran Terhadap Kader PKS yang Sedang Kampanye Door To Door Pasangan Imam-Ririn, Bawaslu Depok Diminta Bertindak Tegas 

Multinewsmagazine.com – Tinggal menghitung hari pencoblosaan, suhu politik di Kota Depok semakin memanas. Adanya tindakan pengusiran oleh oknum warga  terhadap kader PKS yang sedang melakukan kampanye door to door Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Imam-Ririn di wilayah Pekapuran, Tapos sangat merusak komitmen Pilkada yang aman dan damai.

Banyak elit politik Depok mengecam tindakan oknum warga yang bergaya premanisme tersebut.

Dindin Saprudin Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Depok sangat prihatin atas kejadian tersebut.

“Orang yang tidak punya etika, tidak punya rasa hormat, arogan dan berani sekali melakukan intimidasi terhadap perempuan. Saat ini sedang kita telusuri,saya mjnta pihak Bawaslu Kota Depok bertindak tegas terhadap pelaku pengusiran tersebut,” ujar Dindin Saprudin kepada awak media multinewsmagazine.com, Sabtu (09/10/2024).

Senada dengan Dindin Saprudin, Anggota DPRD Kota Depok Dapil Cilodong-Tapos yang juga kader PKS, Ade Firmansyah mengaku murka. Namun, dirinya meminta semua agar tetap menahan diri.

Ade Firmansyah mengajak seluruh pendukung IBH-Ririn agar tetap tenang dan jangan terpancing emosi. Adef sapaan akrabnya tetap mengajak agar seluruh pendukung paslon nomor urut 1 mengedepankan politik santun.

“Lanjutkan kampanye dengan sosialisikan program IBH-Ririn dengan santun, jangan terbawa emosi. Kita percayakan aparat hukum yang menangani masalah tersebut,” kata Ade Firmansyah kepada wartawan, Sabtu (9/11/2024).

Pihak Panwascam Tapos berjanji akan melakukan penelusuran peristiwa pengusiran tersebut.

“Iya bu saya belum mengetahui soal ini, tapi hal tersebut tidak dibenarkan, kami akan telusuri secepatnya,” ucap Sofyan Munawar, Ketua Panwascam Tapos.

Saat dihubungi awak media multinewsmagazine.com, Sulastio, selaku Komisioner & Kordiv PP Datin Bawaslu Kota Depok mengatakan dirinya sudah menerima informasi terkait insiden pengusiran tersebut.

“ini juga barusan saya dapat info informasi ini masuk ke medsos Bawaslu, namun bukan berupa DM tapi taq. Kita akan kontak balik dulu ke yang bersangkutan agar pengirimnya jelas, sebenarnya akan lebih baik jika PKS sebagai partai yang dirugikan mau melapor,” tuturnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *