Ketua Iluni Psikologi UI, Isdar Andre Marwan, S.Psi, Psikolog, menegaskan bahwa kesehatan mental merupakan fondasi penting bagi mahasiswa untuk menghadapi tantangan akademik dan kehidupan. Ia berharap program ini dapat memberikan akses yang lebih mudah ke layanan psikologi berkualitas. “Kami percaya bahwa kesehatan mental mahasiswa adalah fondasi penting untuk menghadapi tantangan akademik dan kehidupan. Melalui program ini, kami ingin memberikan akses layanan psikologi yang lebih mudah dan berkualitas bagi mahasiswa UI,” ujarnya.
Program ini diresmikan melalui acara Kick Off Program Konseling Psikologi Gratis, yang turut diramaikan dengan berbagai kegiatan seperti workshop, talkshow,dan layanan konseling gratis. Program ini dapat terwujud atas kerja sama ILUNI Psikologi UI, Klinik Satelit Makara UI, Fakultas Psikologi UI, dan BEM Fakultas Psikologi UI, dengan pelaksanaan yang direncanakan berlangsung selama satu tahun penuh hingga Oktober 2025.
Program ini menawarkan layanan yang mencakup konseling individu oleh psikolog profesional, pelatihan Psychological First Aid (PFA) untuk memberikan dukungan emosional kepada individu dalam situasi krisis, serta kelas psikoedukasi yang membahas topik seperti manajemen stres, pengembangan diri, dan keterampilan interpersonal. Ketua Panitia, Drs. Julyvan Pertamawan, Psikolog, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah awal yang signifikan dalam menciptakan dampak positif bagi kesehatan mental mahasiswa dan generasi muda secara lebih luas. “Kerjasama ini menjadi langkah awal untuk memberikan dampak yang lebih besar terhadap peningkatan kesehatan mental mahasiswa dan generasi muda secara umum,” katanya.
Inisiatif ini juga mendapat apresiasi dari Sekretaris Universitas UI, dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D, dan Kepala Klinik Satelit Makara UI, Dr. dr. Dhanasari Vidiawati, M.Sc, CM-FM, Sp.KKLP. Mereka menilai program ini memperkuat komitmen bersama dalam menghadapi tantangan kesehatan mental di lingkungan kampus.
Selain memberikan dampak langsung kepada mahasiswa UI, program ini juga diharapkan dapat menciptakan efek positif yang lebih luas di masyarakat melalui edukasi dan layanan kesehatan mental yang terintegrasi.