Pentingnya Pengamanan Aplikasi di Tengah Ancaman Siber

Pentingnya Pengamanan Aplikasi di Tengah Ancaman Siber

[ad_1]


MultiNewsMagazine.com – Aplikasi komputer semakin memegang peran penting terutama di era digital sekarang ini, yang semakin diakselerasi akibat pandemi Covid-19. Banyak interaksi yang mulanya dilakukan secara langsung (human interaction) kini melalui aplikasi. Hal ini membuat aplikasi menjadi sasaran ancaman dari penjahat siber. Jenis serangan terhadap aplikasi yang marak ditemukan antara lain serangan web application seperti SQL injection dan cross site scripting, eksploitasi celah kelemahan software, pencurian data kredensial, malware, social engineering, dan phishing attack.

“Dengan semakin meningkatnya penggunaan aplikasi modern berbasis API (Application programming Interface), serangan terhadap API juga menjadi tren baru yang meningkat dan perlu diperhatikan,” kata Surung Sinamo, Country Manager F5 Indonesia, melalui keterangan tertulisnya.

F5 merupakan penyedia solusi keamanan siber untuk aplikasi komputer. Lebih lanjut Surung menjelaskan, attackers menargetkan aplikasi dengan cara mengeksploitasi celah kelemahan (vulnerability), melakukan abuse terhadap logika pemrograman untuk mendapatkan akses ke data sensitif, yang pada akhirnya bisa digunakan untuk melakukan fraud dan abuse yang bisa berakibat serius terhadap kelangsungan suatu bisnis.

“Kerugian yang disebabkan serangan tersebut bisa berdampak sangat luas, mulai dari risiko pencurian data pribadi, data keamanan, keuangan, mengacaukan operasional bisnis, kepatuhan terhadap peraturan, memberi pengalaman yang tidak menyenangkan pada pelanggan, hingga merusak brand dan reputasi, serta mengganggu kelansungan bisnis,” paparnya.

Permasalahan itu menjadi fokus perhatian F5 sebagai pemimpin pasar dalam keamanan aplikasi. Dalam hal ini, lanjut dia, F5 menyediakan solusi yang bisa melindungi aplikasi dan API di semua arsitektur, baik dalam lingkungan on-premise maupun dalam lingkungan multi-cloud.

Solusi ini memungkinkan untuk melakukan integrasi dengan solusi third party untuk mengurangi risiko dan mempercepat transformasi digital dengan cara meningkatkan kecepatan dari pengembangan suatu aplikasi sehingga mempercepat peluncuran aplikasi ke pasar sekaligus mengurangi friksi yang diakibatkan oleh ancaman siber.

Dengan berbagai macam serangan dan celah kelemahan software yang ada, setiap badan usaha perlu memastikan kemampuan untuk melindungi semua aplikasi baik aplikasi tradisional yang mungkin masih memiliki fungsi dan tujuan tertentu, maupun aplikasi modern yang memanfaatkan teknik pengembangan terkini seperti aplikasi berbasis microservices dan kontainer.

“F5 menawarkan solusi keamanan siber yang bisa diintegrasikan ke dalam berbagai insertion point, tergantung dari jenis deployment dari aplikasi, on-premise deployment maupun multi-cloud deployment. Tergantung dari level engagement dari kustomer, solusi ini juga bisa ditawarkan sebagai managed services dan SaaS model,” imbuhnya.

Sementara, salah satu keunggulan dari solusi yang ditawarkan F5 ialah solusi yang sama bisa dipakai dalam lingkungan/arsitektur yang berbeda-beda, baik on-premise, di-edge network maupun di lingkungan multi-cloud.

“Karena solusinya yang sama ini, maka tidak dibutuhkan resources yang atau skills yang berbeda-beda. Solusi yang demikian juga memungkinkan untuk adanya single pane of glass yang memberikan end to end visibility dalam satu management console. Dengan solusi yang terintegrasi ini, memungkinkan terjadinya automasi serta telemetri dengan memanfaatkan AI/ML yang bisa menyediakan insight untuk menganalisis performa, mendeteksi anomali, dan melakukan korelasi antar-event,” bebernya.

Dalam mengadopsi teknologi ini, beberapa organisasi mungkin mengalami kurangnya resources dan skills yang berhubungan dengan keamanan dan data sains yang memadai untuk mengoperasikan solusi ini dengan maksimal. Dalam hal ini, F5 menyediakan opsi Managed Service dan SaaS sehingga kustomer bisa memanfaatkan teknologi ini dengan segera dan fokus ke hal yang penting bagi bisnis.


Photo Ilustrasi  SHUTTERSTOCK

 

Adarory



[ad_2]

Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *