Qonita Lutfiah : Jadikan Politik Untuk Membangun Gagasan, bukan Kebencian

Qonita Lutfiah : Jadikan Politik Untuk Membangun Gagasan, bukan Kebencian

Multinewsmagazine.com (30/7/2020) – Bertempat di Garden Kafe, Hotel Bumi Wiyata jalan Margonda Raya, Kota Depok, Komunitas Depok Media Center (DMC) kembali menggelar kegiatan acara DMC Bincang Siang bersama Juru Bicara Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS), Qonita Lutfiah, Rabu, (29/7/2020).

Hadirnya sososk Qonita Lutfiah selaku Juri bicara Koalisi Tertata Adil Sejahtera bagai magnet yang dapat menarik hadirnya sekitar 50 orang lebih insan pers Kota Depok.

Wanita putri kyai Haji Sukron Makmun ini memaparkan dan menjelaskan keberadaan koalisi TAS dalam ajang Pilkada Kota Depok. Koalisi TAS terdiri dari Partai PAN, PPP, Demokrat, dan PKS.

Awalnya koalisi ini bernama Koalisi Tertata, namun sejak hengkangnya Partai PKB, dan adanya jalinan mesra dengan Partai PKS, maka berganti nama menjadi Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS).

Koalisi TAS sepakat mendukung dan akan bekerja keras untuk memenangkan KH. Mohammad Idris dalam ajang Pilkada Kota Depok yang tinggal hitungan bulan ini.

“Kami merasa semua calon baik, tapi pilihan kami tentunya yang terbaik diantara yang baik, adalah sosok KH. Mohammad Idris yang masih pantas memimpin Kota Depok,” ujar Qonita Lutfiah.

Koalisi TAS sepakat memberikan kesempatan kedua untuk KH. Mohammad Idris untuk memenuhi janji-janjinya untuk melanjutkan pembangunan Kota Depok yang lebih baik.

Disinggung mengenai siapa sosok Bakal Calon Wakil Wali Kota Depok yang akan mendampingi KH. Mohammad Idris, Qonita masih dalam pembahasan di internal Koalisi TAS.

“Siapa pun Calon Wakil Wali Kota Depok nanti, InshaAllah tidak akan mengganggu solidaritas koalisi TAS, karena koalisi TAS ini dibangun atas dasar kebersamaan, bukan atas dasar menonjolkan calon yang kita usung,” jelas Qonita.

Qonita dalam kata pembukaannya di hadapan puluhan insan pers Kota Depok mengatakan, perbedaan dalam politik itu merupakan sebuah keniscayaan, biasa dan lumrah saja, namun jadikanlah politik untuk Membangun gagasan, bukan kebencian. (Erna Multiningsih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *