Multinewsmagazine.com ( 1/12/2020) – Tayangan video yang memperlihatkan Tajudin Tabri selaku Anggota DPRD Kota Depok sedang berkampanye dengan modus alasan sedang mengecek proses pembangunan penyaluran aspirasi yang diiringi dengan bagi-bagi kalender Paslon 01, Pradi-Afifah. Kejadian tersebut diperkiran sekitar tanggal 26 atau 27 November 2020 di wilayah Pangkalan Jati Baru.
Adamas selaku pemuda barisan pendukung Paslon Idris-Imam yang militan, memprotes keras gaya kampanye Aleg Tajudin Tabri.
“Saya memprotes keras gaya kampanye Aleg Tajudin Tabri yang berbicara dengan intonasi tinggi dihadapan warga masyarakat yang mengatakan bahwa Pilkada tidak ada hubungannya dengan Akidah, tidak ada hubungannya dengan Surga dan neraka, dan tidak ada hubungannya dengan ulama dan habaib. Menurut saya sangat tidak pantas di lakukan oleh Bapak Tajudin Tabri yang kita tahu beliau adalah seorang Dewan atau Wakil Rakyat,” ujar Adamas.
Pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PIPN (Pemuda Indonesia Pengawal Nawacita) ini menambahkan pula,
“Yang harus dipertanyakan, ketika kita melihat tayangan video tersebut, Tajudin Tabri sedang turun ke masyarakat untuk mengecek proses pembangunan penyaluran aspirasi dirinya, tapi mengapa ada yang kegiatan bagi-bagi kalender Paslon 01, Pradi-Afifah pada saat itu, jelas ini merupakan tindakan sosialisasi atau kampanye. Ini harus dipertanyakan, apakah saat berkampanye, Tajudin Tabri sedang masa cuti atau aktif sebagai Aleg ? Saya menghimbau pihak Bawaslu Kota Depok untuk bertindak tegas dan berani menindak tegas sikap Aleg Tajudin Tabri,” jelas Adamas.
Pria berusia 30 tahun ini menyatakan mendukung penuh Paslon 02, Idris-Imam, karena jelas kinerja Idris-Imam selama ini telah membangun Kota Depok. Dan selaku pemuda warga Kecamatan Tapos, dirinya sangat mengapresiasi kinerja KH. Mohammad Idris yang merealisasikan pembangunan RSUD di Wilayah Timur (Kecamatan Tapos). Dan kedepannya saya yakin di tangan Kyai Idris & IBH sebagai paket lengkap Eksekutif dan Legislatif, Kota Depok akan menjadi kota yang maju, berbudaya, dan sejahtera. Dan apa yang di butuhkan Warga Kota Depok selama ini baik fasilitas pelayanan Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi dan lainnya akan bisa maksimal tercapai.
