Multinewsmagazine.com (28/7/2021) – Perkembangan teknologi dan informasi di Indonesia saat ini telah mengalami kemajuan yang begitu pesat.
Adanya teknologi dan informasi saat ini telah memudahkan masyarakat untuk memenuhi segala kebutuhan. Internet telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia, bisa di dikatakan internet tidak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat dan menjelma menjadi sebuah kebutuhan primer bagi masyarakat Indonesia.
Namun disisi lain, perkembangan berita dan informasi yang begitu pesat selalu diikuti dengan perkembangan kejahatan dan tindakan yang semakin canggih dalam kehidupan masyarakat. Bahkan dalam penyebaran berita dan informasi yang ada tidak semuanya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau yang biasanya disebut sebagai hoax.
Hal ini yang perlu diperhatikan oleh pemerintah dalam upaya menangani segala berita hoax yang telah beredar luas di masyarakat. Salah satu hoax yang saat ini selalu menjadi perhatian masyarakat di Indonesia adalah berita hoax mengenai covid-19. Banyaknya informasi mengenai covid-19 yang disebarkan melalui media sosial dapat diterima oleh hampir seluruh masyarakat dan informasi tersebut tidak dapat dibenarkan atau berada dalam ketidakpastian.
Bahkan ditengah masa pandemi covid-19 seperti saat ini, infomrasi palsu atau hoax seringkali dikaitkan dengan isu politik. Jika hal ini terus terjadi maka akan menimbulkan kepanikan dan tekanan psikologis atau bahkan dapat menimbulkan kesalahpahaman antar masyarakat maupun pemerintah.
Oleh sebab itu, dengan diselenggarakannya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pamulang mencoba memberikan edukasi bagi masyarakat mengenai “Dampak Penyebaran Hoax Covid-19” yang dalam acara tersebut dibawakan oleh rekan-rekan mahasiswa, yakni Helmila Yusman, Kholima Tusyadiyah, Kresensia U. Yanti, Muhammad Yusuf Prasetio dan Rizaldi.
Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Sabtu, 19 Juni 2021 di Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ihsan di jl. Kampung Momonggor RT.01/RW.01, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini disambut baik oleh pengurus yayasan serta peserta kegiatan. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 sampai dengan 12.00 WIB, dengan rangkaian kegiatan pemberian edukasi, games, pemberian cinderamata berupa plakat dan sembako untuk Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ihsan serta foto bersama dengan peserta.