Multinewsmagazine.com – Kehadiran Bacaleg PPP dapil Beji Cinere Limo (BCL) H. Sugeng Purnomo di pengajian MT Qurrota A’yun pimpinan Erna Multiningsih dan Budi Indryani selaku Sekretaris, disambut sangat antusias oleh para jemaah.
H. Sugeng Purnomo, SE dalam kata sambutannya mengatakan dirinya tidak akan berjanji muluk-muluk, akan tetapi hasil kerja dirinya untuk masyarakat dapat dilihat dan sudah dirasakan oleh masyarakat sekitar Pangkalan Jati dan Cinere jauh sebelum dirinya memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai Caleg PPP.
“Saya tidak mau berjanji yang muluk-muluk terkait pencalona diri saya, yang penting niat saya untuk mensejahterakan masyarakat dapat dibuktikan nanti setelah saya jadi Dewan yang terhormat di DPRD Kota Depok. Bapak dan Ibu bisa tanya profil saya di wilayah Pangkalan Jati dan Cinere, Hasil kerja saya untuk masyarakat dapat dilihat dan sudah dirasakan oleh masyarakat sekitar Pangkalan Jati dan Cinere jauh sebelum saya memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai Caleg PPP,” ujar H. Sugeng Purnomo didampingi Kyai Waluyo, SHi, MH selaku Pembina MT. Qurrota A’yun pada Rabu (22/2/2023).
Lebih lanjut H. Sugeng Purnomo yang merupakan pensiunan ASN Pemda DKI Jakarta ini menambahkan bahwa dirinya sangat ‘concern’ terkait permasalahan kesejahteraan masyarakat.
“Saya fokus dan concern pada permasalahan kesejahteraan masyarakat, dan salah satu upaya saya adalah meningkatkan kemajuan di bidang UMKM, dan saat ini salah satunya adalah menggencarkan promosi produksi roti buaya mini yang merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan usaha UMKM dan melestarikan budaya Betawi,” tambah H. Sugeng yang sudah 33 tahun menjadi ASN Pemda DKI Jakarta.
Terkait pencalonan dirinya sebagai Legislator, H. Sugeng Purnomo menyoroti budaya money politic yang sangat tidak sehat dan menyesatkan cara berpikir masyarakat.
“Jangan gara-gara uang 50 ribu atau 100 ribu saat ‘Serangan Fajar’, bapak-bapak dan ibu-ibu jadi seperti membeli atau memilih kucing dalam karung, tidak tahu profil sebenarnya Wakil Rakyat yang dipilih, yang nantinya selama 5 tahun kedepan aspirasi bapak dan ibu tidak diakomodir, karena Wakil Rakyat yang dipilih akan memprioritaskan aspirasi kelompok atau golongannya saja,” papar H. Sugeng Purnomo.
H. Sugeng Purnomo yang sudah 34 tahun berdomisili di Pangkalan Jati lama ini bertekad akan mengembalikan ‘Kursi’ PPP yang hilang di wilayah BCL.
“Saya bertekad akan mengembalikan ‘Kursi’ PPP di wilayah BCL yang hilang, dan saya menghimbau kepada para pendukung PPP yang sudah lama melanglang buana ke partai-partai lain, agar segera kembali ke rumah besar umat Islam, Partai Persatuan Pembangunan, untuk bersama-sama merawat persatuan dengan pembangunan,” pungkas H. Sugeng Purnomo, SE.
