[ad_1]
MultiNewsMagazine.com – Susanti Ndapataka, Atlet asal Nusa Tenggara Timur (NTT) peraih medali emas cabang olahraga Muaythai PON XX Papua pada tahun 2021, santer menjadi perbincangan publik. Pasalnya beredar foto maupun vidio penjemputannya menggunakan mobil pick up rongsokan di Bandara El Tari, Kupang (06/10/2021).
Kendati demikian, dikabarkan pula kondisi rumah keluarga yang berlokasi di Desa Kuamasi, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang yang hanya beratapkan daung dewang dan berdinding bebak merupakan jauh dari layak huni.
Hal tersebut tumbuh kesadaran kolektif bagi yang sudah melihat informasi tersebut untuk membantu Susanti, salah satunya yakni Yohanis Vian Feoh, datang dari Jakarta (08/10/2021) yang ingin membantu renovasi rumah keluarga Susanti.
“Saya hanya membantu sesuai kemampuan saya, semoga masih banyak orang di luar sana yang ingin membantu agar kondisi miris yang dialami Susanti teratasi,” ungkapnya.
Fasilitas latihan bagi Kupang Muathay Camp juga akan diperjuangkan. Vian menyadari kesuksesan tersebut tidak terlepas dari peran pelatih dan kondisi sasana.
“Kita dorong, kita akan berusaha mencari dukungan agar sasana atau camp latihan mereka bisa diperbaiki demi melahirkan atlet tangguh lainnya,” tutup Vian.
Susanti menyampaikan terima kasih kepada semua orang yang telah memperhatikannya. “Saya minta terima kasih kepada semuanya karena, semoga kita semua diberkati Yang Maha Kuasa,” ucapnya.
Josef mengaku telah menelpon Kadispora NTT untuk menjemput Susanti dan pelatihnya Angga di Bandara El Tari. Namun karena sang pelatih menginformasikan sudah dijemput tim Muaythai Kupang dan Laskar Timor Indonesia, mobil yang telah disediakan tidak jadi digunakan.
“Pak Angga punya teman-teman namanya Laskar Timor Indonesia yang merasa senang, sehingga datang menjemput. Maka apa yang dipersiapkan oleh Pemda, Pak Angga bilang sudah ini ada teman-teman saya yang sudah menyiapkan kami keliling kota dulu, jadi perhatian pemerintah itu ada,” ungkap Josef.
Susanti juga membenarkan bahwa mereka dijemput pemerintah provinsi, namun karena teman-teman Kupang Muaythai Camp dan Laskar Timor Indonesia telah menjemput menggunakan mobil pikap.
“Kita sudah diinformasikan teman-teman dari jauh-jauh hari akan jemput kita di Kupang, jadi kita fix dengan mereka untuk dijemput pakai mobil itu,” ucapnya.
Life Style Ala Gubernur NTT Viktor Laiskodat
Susanti, peraih emas cabor Muaythai asal NTT yang dijemput menggunakan pick up, sontak menjadi sorotan bahkan menjadi tanda tanda yakni Gubernur Viktor Laiskodat. Pasalnya pejabat tersebut tergolong mempunyai kekayaan sebesar Rp33,713 miliar sebagaimana yang termuat didalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN)
LHKPN pada periode Maret 2021, dengan rincian aset terbesarnya adalah tanah dan bangunan senilai Rp25,777 miliar. Sedangkan koleksi kendaraan mencapai Rp3,5 miliar yang meliputi empat unit mobil mewah.
Paling mahal adalah Land Cruiser lansiran 2013 seharga Rp2,8 miliar. Namun ada kejanggalan dari nama mereknya. Dalam data tersebut Land Cruiser dianggap buatan Lexus, padahal Sport Utility Vehicle atau SUV itu adalah garapan Toyota.
Sepak terjang pengalaman selain menjabat sebagai Gubernur, ia juga pernah menjabat sebagai Anggota DPR – RI dari Partai Golkar (2004 – 2009), dan Partai Nasdem (2014-2018).
Selain itu, pasca pelantikannya menjadi Gubernur, Viktur Laiskodat pulang kekampung halamannya dengan menggunakan jet pribadinya dan tiba di Kupang, NTT (06/09/2018).
Viktor ditemani sang istri, Julie Sutrisno Laiskodat dan tiga orang putranya, tiba di Bandara El Tari Kupang pada siang hari. Sementara Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi tiba di Kupang.
[ad_2]
Source link